Sabtu, (18/3) Dua Dosen dari Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi) meraih gelar insinyur pada acara pengukuhan insinyur dan pengambilan sumpah insinyur di Unika ATMAJAYA Jakarta. Dua dosen yang baru saja dikukuhkan menjadi insinyur tersebut diantaranya Ir. Dadang Dwi Pranowo, S.T., M.Eng. dan Ir. Wahyu Naris Wari, S.T., M.T. dan merupakan Insinyur pertama di Poliwangi. Mereka dinyatakan lulus tanggal 28 Januari 2023 melalui Program Profesi Insinyur yang diselenggarakan oleh Program Studi Profesi Insinyur Fakultas Teknik Unika Atamajaya dan berhak menyandang gelar Insinyur (Ir.).
Sebagai implementasi dari UU Nomor 11 Tahun 2014 dan PP Nomor 25 Tahun 2019, yaitu setiap orang yang berpraktik keinsinyuran harus memiliki Surat Tanda Registrasi Insinyur (STRI) termasuk dosen yang dianggap berpraktik keinsinyuran melalui sosialisasi yang dilakukan oleh Dirjen Diksi. Sebagai tahapan untuk mendapatkan STRI, maka harus menempuh ijazah profesi insinyur melalui Program Studi Program Profesi Insinyur (PSPPI) dan sertifikat insinyur yang dikeluarkan oleh PII. Hal ini juga memiliki kontribusi terhadap institusi sebagai salah satu poin penilaian dalam reakreditasi.
Direktur Poliwangi, M. Shofiul Amin, S.T., M.T. mendukung para dosennya untuk segera menempuh sertifikasi insinyur, hal ini terbukti dengan dukungannya terhadap kedua dosen yang telah menempuh Program Profesi insinyur tersebut untuk menghadiri prosesi pengukuhan dan pengambilan sumpah insinyur secara luring. Kegiatan prosesi tersebut dihadiri oleh Sekjen Persatuan Insinyur Indonesia (PII), prosesi dimulai dengan penyerahan Sertifikat Insinyur, medali, dan helm proyek sebagai ikon profesi insinyur, dilanjutkan dengan oenyerahan lulusan insinyur dari Fakultas ke Sekjen PII, dan diakhiri dengan pengambilan sumpah insinyur yang dipimpin oleh Sekjen PII.