SAMBUT MUNAS FKMPI XVIII, POLIWANGI ADAKAN KOMPETISI DESAIN LOGO DAN DESAIN BATIK

Kompetisi logo Musyawarah Nasioanl (MUNAS) Forum Komunikasi Mahasiswa Politeknik Indonesia (FKMPI) XVIII dan desain batik diikuti hampir seluruh mahasiswa Poliwangi(20/01/2017). Kompetisi ini merupakan serangkaian acara dalam menyambut Munas FKMPI XVIII. Kriteria khusus pembuatan logo yaitu mengutamakan unsur budaya, estetika dan mempunyai kandungan filosofi yang mencerminkan Munas FKMPI.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa berantusias mempresentasikan hasil karyanya masing-masing. Kreasi yang ditunjukkan sangatlah beragam, warna-warna dikombinasikan terhadap batik dan logo sehingga terlihat menarik. Menurut penilaian dewan juri, desain harus bertuliskan FKMPI 18 dan tahun 2017, karena kedua tulisan tersebut menghasilkan dua makna yang berbeda. FKMPI 18 menggambarkan bahwa FKMPI sudah berjalan selama kurun waktu 18 tahun. Munas FKMPI yang ke-18 akan berlangsung di kampus tercinta Politeknik Negeri Banyuwangi.

Selain lomba desain logo, Poliwangi juga mengadakan lomba desain batik. Kriteria desain batik harus mencerminkan identitas Poliwangi, karena nantinya setelah lomba ini selesai motif batik tersebut akan dijadikan motif khas Poliwangi. Dalam hal ini unsur batik hasil karya mahasiswa yang sering menonjol adalah motif batik gajah oling yang merupakan motif batik khas Banyuwangi dengan sedikit melakukan modifikasi. Berbagai macam media digunakan oleh peserta untuk mengaplikasikan hasil desain batik, diantaranya kaos, kemeja, dan gelas. Diharapkan setelah lomba ini selesai dapat memunculkan ide kreatif dan inovasi mahasiswa Poliwangi untuk terus berkarya sehingga bisa mengolah kemampuannya dalam bidang desain. Semoga dengan adanya lomba ini membuat mahasiswa lebih mencintai warisan budaya sendiri. (Nina/Risti)