Fahreza Adams Lazuardy atau disapa akrab dengan Fahreza lahir di Banyuwangi pada tanggal 13 November 1995 bertempat tinggal di Kota Banyuwangi. Mahasiswa Politeknik Negeri Banyuwangi Program Studi Teknik Informatika ini berhasil menyabet ketiga kategori perlombaan panah dalam Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional XIV 2015 _POMNAS_ di Aceh, kabar baik ini membuat Polteknik Negeri Banyuwangi _POLIWANGI_ kembali mengharumkan namanya diantara Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia.
Event yang di selenggarakan pada tanggal 14-21 November 2015 di Aceh ini resmi dibuka pada tanggal 14 November 2015 dengan dilakukan upacara pembukaan yang bertempat di Universitas Syah Kuala Banda Aceh. Ketiga kategori yang diikutinya yakni beregu putra dan individu putra. Hari pertama pertandingan, langsung pada hari itu juga ia meraih dua medali yakni medali emas kategori beregu putra dan medali perak kategori individu putra, di hari selanjutnya juga memperoleh kembali medali perunggu kategori individu putra tentunya untuk meraih semua itu ada rentetan proses dan persiapan yang matang. Pemuda dengan berbadan tegap ini mulai tertarik dengan olahraga panah pada umur 19 tahun atau mulai tahun 2014 sampai sekarang, waktu yang singkat tersebut ia mampu memperoleh banyak medali dari berbagai kompetisi.
Kompetisi yang pernah diikuti yaitu Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur _PORPROV V Jatim 2015_ yang diselenggarakan di Banyuwangi berhasil ia dapatkan satu medali emas, satu medali perak dan dua medali perunggu. Kompetisi lain yang pernah ia ikuti yaitu Ganesa Open Cup di Bandung dan berhasil memperoleh medali perunggu. Selanjutnya kompetisi inilah yang menentukan ia terpilih untuk mewakili Jawa Timur terkhusus Politeknik Negeri Banyuwangi dalam Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional di Aceh yakni kompetisi Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah _POMDA_ di Surabaya lebih tepatnya di Kampus UNESA pada bulan September 2015 lalu memperoleh medali perak yang membuat ia terpilih sebagai salah satu dari empat pemenang untuk mewakili Jawa Timur dalam Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional _POMNAS_ di Aceh, tentunya diawasi oleh Badan Pengurus Olahraga Mahasiswa seluruh Jawa Timur sekretariat di Universitas Airlangga. Persiapan yang ia lakukan sebelum mengikuti kompetisi tingkat Nasional yaitu dengan latihan disiplin waktu, olah fisik, serta latihan lima jam dalam sehari, dua jam untuk pagi hari dan 3 jam untuk sore hari, kegiatan ini merupakan kewajiban yang ia lakukan setiap hari sebelum kompetisi dilaksanakan.
Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional _POMNAS_ di Aceh kali ini terdapat 160 perwakilan dari cabang olahraga panah, untuk perwakilan dari Jawa Timur sendiri terdapat 11 atlet olahraga panah dari lima Perguruan Tinggi di Jawa Timur, salah satunya adalah Politeknik Negeri Banyuwangi _POLIWANGI_ yang diwakili oleh Fahreza Adams Lazuardy. Selama berkompetisi, ia melakukan aktivitas pada hari ke dua yakni coba lapang dan setting alat, hari selanjutnya diikuti dengan memulai perlombaan. Dari pengalaman yang didapat, ia sangat menghargai setiap proses, menjaga kedisiplinan diri sendiri, selalu mengkondisikan diri agar tetap prima, solidaritas tim dan saling memotivasi satu sama lain merupakan hal untuk mencapai keberhasilan. “Ini merupakan pengalaman pertama saya mengikuti kompetisi tingkat Nasional. Target selanjutnya, saya berharap masuk ke dalam Pelatihan Nasional dan menjadi salah satu perwakilan dari Indonesia dalam kompetisi tingkat Internasional atau Sea Games” tutur Fahreza penuh harap.
Prestasi yang membanggakan ini membuat Kampus yang terletak di Jalan Raya Jember KM.13 Labanasem Kecamatan Kabat Kabupaten Banyuwangi semakin terbukti bahwa mahasiswa Politeknik Negeri Banyuwangi memiliki potensi luar biasa dan mampu bersaing di tingkat Nasional atau bahkan selanjutnya dapat bersaing di tingkat Internasional.